Rencanakan Tujuan Hidup Anda
Melakukan hal ini akan membentuk fondasi untuk strategi-strategi selanjutnya. Sebelum uang Anda dapat dikelola dengan benar Anda terlebih dahulu harus mengidentifikasi nilai-nilai dasar. Idealisme-idealisme dasar ini selanjutnya akan mengarahkan anda. Buatlah sebuah skala prioritas dimulai dengan hal-hal yang terpenting dalam hidup anda. Mulailah dengan hubungan Anda dengan Tuhan sebagai prioritas pertama, disusul dengan kesejahteraan keluarga, kemudian kesehatan, dan juga semua cita-cita pribadi Anda. Buatlah semacam pernyataan visi pribadi anda yang didasari oleh prioritas yang barusan Anda buat. Kemudian buatlah perencanaan untuk satu, tiga, lima, dan sepuluh tahun yang akan datang.
Dapatkan Nasehat Yang Benar
Hal keuangan bisa menjadi seperti sebuah teka-teki. Jika Anda bingung dalam menghitung pajak atau merencanakan budget, jangan pernah mencoba untuk berandai-andai dan akhirnya tersandung kemudian. Akuilah bahwa anda membutuhkan pertolongan. Berbicara dengan orang-orang profesional dan ahli dalam bidang ini terbukti dalam banyak kasus, sangatlah membantu. Cari dan temui orang yan dapat Anda percayai atau orang-orang yang direkomendasikan oleh teman-teman Anda.
Rencanakan Masa Pensiun Anda
Kebanyakan kita tidak mau bekerja seumur hidup dan memang seharusnya begitu. Untuk mulai merencanakan masa pensiun, mulailah dengan menyusun strategi. Tetapkan kapan Anda ingin pensiun dan kemudian buatlah perhitungan berapa banyak biaya yang Anda perlukan setiap tahun untuk hidup, setelah Anda benar-benar pensiun. Perhitungkan juga faktor inflasi dan kemudian jadilah orang yang realistis dalam hal standar hidup Anda. Konsultasikanlah dengan para ahli. Carilah seorang konsultan keuangan untuk menentukan bagaimana baiknya Anda mengelola aset yang ada, melipatgandakannya, serta bagaimana cara yang paling bijak untuk menggunakan uang tabungan Anda setelah pensiun.
Aturlah Pengeluaran Bulanan Anda
Kita semua berharap masih ada uang di tabungan sampai setiap akhir bulan, mesipun seringnya tidak begitu. Cara yang terbaik adalah hitung berapa pemasukan dan berapa pengeluaran Anda. Jangan melakukan ini dengan hanya menghafal di kepala saja karena Anda pasti membuat kesalahan. Sebaliknya, buatlah catatan atau bahkan gunakan program-program dalam komputer. Ingat bahwa uang yang Anda harus hitung adalah uang yan sudah dipotong pajak penghasilan.
Melindungi dan Menghindari Resiko
Berbicara mengenai resiko, kuncinya adalah menjaga keseimbangan. Kita memiliki keterbatasan dalam mempersiapkan rencana cadangan. Pasti ada saja yang tidak terpikir. Tapi sebuah rencana yang matang akan mencegah Anda untuk kehilangan uang dan aset secara bersamaan. Salah satu hal yang paling aman bagi Anda adalah milikilah asuransi. Untuk melindungi keluarga anda, cobalah untuk memiliki berbagai jenis asuransi yang tersedia saat ini seperti asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi cacat tetap, asuransi rumah, dan juga kendaraan. kop
No comments:
Post a Comment