Para manula di Jepang kini punya kegemaran baru. Mereka suka cari jodoh lewat internet.
Salah satu situs yang paling banyak dikunjungi opah-opah negeri Matahari Terbit untuk berkencan adalah Match.com.
Yoji Kawamura adalah salah satu contohya. Pria berusia 65 tahun ini mengaku sering berselancar di dunia maya untuk mencari pasangan hidup.
"Cakrawala saya semakin luas dan kehidupan saya semakin kaya karena saya memiliki banyak teman," ujar
Lewat situs Match.com, dia kenal dengan tiga perempuan, yang saat sering kontak dengannya. Salah satunya berusia 62 tahun. Dua lainnya sembilan tahun lebih muda.
Survei Match.com menunjukkan bahwa perempuan dan pria Jepang menempatkan "shared values" sebagai prioritas utama. Prioritas kedua, pria lebih suka pasangan yang berkepribadian sama.
Website yang diluncurkan di Jepang sejak 2004 itu saat ini memiliki 840 ribu anggota. Match.com mulai menargetkan pasar usia matang setelah melihat pertumbuhan keanggotaan kelompok usia di atas 50 tahun yang semakin memuncak.
"Sebelumnya, orang dengan usia di atas 50 tahun biasanya tidak membicarakan cinta. Orang akan mengatakan Anda terlalu tua," ujar Presiden Match.com Jepang Katsuki Kuwano. (Reuters/Btt)
Salah satu situs yang paling banyak dikunjungi opah-opah negeri Matahari Terbit untuk berkencan adalah Match.com.
Yoji Kawamura adalah salah satu contohya. Pria berusia 65 tahun ini mengaku sering berselancar di dunia maya untuk mencari pasangan hidup.
"Cakrawala saya semakin luas dan kehidupan saya semakin kaya karena saya memiliki banyak teman," ujar
Lewat situs Match.com, dia kenal dengan tiga perempuan, yang saat sering kontak dengannya. Salah satunya berusia 62 tahun. Dua lainnya sembilan tahun lebih muda.
Survei Match.com menunjukkan bahwa perempuan dan pria Jepang menempatkan "shared values" sebagai prioritas utama. Prioritas kedua, pria lebih suka pasangan yang berkepribadian sama.
Website yang diluncurkan di Jepang sejak 2004 itu saat ini memiliki 840 ribu anggota. Match.com mulai menargetkan pasar usia matang setelah melihat pertumbuhan keanggotaan kelompok usia di atas 50 tahun yang semakin memuncak.
"Sebelumnya, orang dengan usia di atas 50 tahun biasanya tidak membicarakan cinta. Orang akan mengatakan Anda terlalu tua," ujar Presiden Match.com Jepang Katsuki Kuwano. (Reuters/Btt)
No comments:
Post a Comment