Sudah jadi rahasia umum jika seks adalah satu hal yang menentukan kebahagiaan pasangan, namun sebenarnya masalah seks sendiri tak perlu muncul jika kita mau belajar dan mengerti pasangan kita, begitu pula sebaliknya.
Kita tahu gaya hidup dan tahapan perubahan usia membawa perubahan pada pria, baik secara fisik, mental, maupun kehidupan seksnya.
Nah, agar kehidupan seksual Anda terhindar dari masalah, tak ada salahnya mencoba lebih mengenal pria sesuai tahapan usianya
Tingkat gairah seksualitas pria dapat dapat digolongkan dari usianya. Mau tahu.. ? Ini dia diantaranya:
# 21-25 Tahun, Seks prima dan taraf penuh coba-coba
Di usia ini pria menjadi pribadi pemuja wanita secara berlebihan. Tidak kaget jika perilaku romantisnya cenderung garing dan klise. Ini karena pada usia pertengahan hrmon testoteronnya sedang 'bergejolak', tak heran jika kehidupan seksualnya sangat prima tapi penuh dengan eksperimen.
Patut diwaspadai pria di usia ini menganggap seks merupakan faktor penting untuk mendekatkan diri pada pasangannya.
# 26 - 30 Tahun, Seks lebih sering lebih baik
Di usia ini pria tidak lagi just for fun. Jika sudah mempunyai pasangan, mereka tidak terlalu keras meminta perhatian kekasihnya. Mereka lebih suka terbuka pada pasangan tentang apa yang mereka inginkan saat bercinta. Pada usia ini mereka juga cenderung tidak egois dan terlihat berusaha untuk selalu menyenangkan hasrat seksual pasangannya.
Namun, dibalik itu semua, para pria di usia ini menginginkan kualitas dan kuantitas hubungan seksual yang seimbang.
# 31 - 35 Tahun, Lebih mementingkan kualitas daripada kuantitas
Pada usia ini kualitas lebih penting daripada kuantitas. Para pria menginginkan pasangannya menerima apa adanya, terutama fisik saat bercinta. Eksperimen untuk menyenangkan pasangan senang dilakukan pria di usia ini.
# 36 - 40 Tahun, Memiliki kematangan psikis dan pengalaman
Kadar hormon testoteron pada pria di usia ini memang sudah jauh berkurang, dan pada saat bercintapun mereka sudah tak seagresif pria di usia 20an.
Namun, kelebihannya yang mereka miliki adalah kematangan psikis dan pengalaman. Anda akan merasakan kenyaman bercinta dengannya. (*/ly)
Kita tahu gaya hidup dan tahapan perubahan usia membawa perubahan pada pria, baik secara fisik, mental, maupun kehidupan seksnya.
Nah, agar kehidupan seksual Anda terhindar dari masalah, tak ada salahnya mencoba lebih mengenal pria sesuai tahapan usianya
Tingkat gairah seksualitas pria dapat dapat digolongkan dari usianya. Mau tahu.. ? Ini dia diantaranya:
# 21-25 Tahun, Seks prima dan taraf penuh coba-coba
Di usia ini pria menjadi pribadi pemuja wanita secara berlebihan. Tidak kaget jika perilaku romantisnya cenderung garing dan klise. Ini karena pada usia pertengahan hrmon testoteronnya sedang 'bergejolak', tak heran jika kehidupan seksualnya sangat prima tapi penuh dengan eksperimen.
Patut diwaspadai pria di usia ini menganggap seks merupakan faktor penting untuk mendekatkan diri pada pasangannya.
# 26 - 30 Tahun, Seks lebih sering lebih baik
Di usia ini pria tidak lagi just for fun. Jika sudah mempunyai pasangan, mereka tidak terlalu keras meminta perhatian kekasihnya. Mereka lebih suka terbuka pada pasangan tentang apa yang mereka inginkan saat bercinta. Pada usia ini mereka juga cenderung tidak egois dan terlihat berusaha untuk selalu menyenangkan hasrat seksual pasangannya.
Namun, dibalik itu semua, para pria di usia ini menginginkan kualitas dan kuantitas hubungan seksual yang seimbang.
# 31 - 35 Tahun, Lebih mementingkan kualitas daripada kuantitas
Pada usia ini kualitas lebih penting daripada kuantitas. Para pria menginginkan pasangannya menerima apa adanya, terutama fisik saat bercinta. Eksperimen untuk menyenangkan pasangan senang dilakukan pria di usia ini.
# 36 - 40 Tahun, Memiliki kematangan psikis dan pengalaman
Kadar hormon testoteron pada pria di usia ini memang sudah jauh berkurang, dan pada saat bercintapun mereka sudah tak seagresif pria di usia 20an.
Namun, kelebihannya yang mereka miliki adalah kematangan psikis dan pengalaman. Anda akan merasakan kenyaman bercinta dengannya. (*/ly)
No comments:
Post a Comment