multi info, hiburan, pengetahuan, dan aneka informasi

Balita susah tidur

Penyebab balita susah tidur dan tips mengatasinya



Idealnya balita Ibu eharusnya tidur sekitar 11 jam setiap malam, ditambah 1,5 jam di siang hari. Tapi, balita Ibu kan bukan robot yang bisa diprogram. Jadi jika balita Ibu sulit tidur, sering terbangun di malam hari atau bangun terlalu pagi, itu wajar.

Ada berbagai penyebab balita sulit tidur.  Mungkin saja saat disuruh tidur malam, ia belum ingin tidur dan tengah asyik bermain atau bercengkerama dengan ayah dan ibunya yang baru pulang kantor.

Apa yang bisa menyebabkan masalah tidur?

Tidak ada cara pasti mengetahui penyebab sulit tidur pada balita, namun ada beberapa hal yang mungkin dapat menjadi alasan balita susah tidur.

Sedang mengalami tumbuh gigi
Untuk pertama kali dalam hidupnya dia akan mempunyai gigi pertamanya yang dimulai dari gigi susu seri bagian bawah, bayi akan mengalami demam tetapi tidak akan sampai panas tinggi karena ada yang sedang menembus gusinya dan itu membuatnya tidak nyaman, berikan mainan teether (mainan untuk di gigit-gigit) untuk mengurangi rasa gatal atau sakit pada gusinya.


Tidur siang yang berlebihYa jika bayi terlalu banyak tidur pada siang harinya itu akan mengurangi tidur malamnya, atur pola tidurnya dengan memberikan tidur siang secukupnya dan jangan sampai mengurangi tidur malamnya kecuali anda mau begadang menemaninya 

Suasana ruang yang kurang nyaman
Bisa terlalu panas atau terlalu dingin idealnya suhu ruangan untuk bayi adalah 25 derajat celcius, selain suhu bisa juga karena ruangan yang pengap karena buruknya sirkulasi udara atau bisa juga karena ruangan yang kurang bersih, biasakan ruangan kamar tidak terang pada saat bayi tidur di malam hari, selain bayi tertarik oleh sinar lampu hal ini juga melatih bayi untuk bisa membedakan antara siang dan malam sehingga lambat laun dia akan terbiasa untuk tidur manakala suasana mulai gelap.

Gigitan serangga
Karena ruangan yang kotor bisa saja bayi terkena gigitan semut atau serangga lainnya bahkan bisa juga karena gigitan nyamuk, biasakan memakai lotion anti serangga khusus bayi atau bisa juga mengguanakan kelambu.

Ruam popok
Hal yang satu ini seringkali terjadi pada bayi, tidak berbahaya tapi cukup menggangu kenyamanan tidur bayi karena terasa pedih atau gatal, usahakan untuk mengganti popok sesering mungkin, jangan biarkan bayi dalam keadaan basah karena pipis atau lebih gawat lagi kalau BAB, jangan terlalu sering menggunakan diapers, basuh dengan air hangat atau menggunakan waslap setiap kali akan mengganti popok atau diapers, jangan lupa gunakan cream anti ruam popok.

Lapar
Susui bayi pada saat menjelang waktu tidur, jangan pernah membiarkan bayi tertidur terutama dimalam hari dalam keadaan lapar, atau bisa juga memberikan makanan pendamping ASI sesuai usianya.

Kelelahan
Seperti orang dewasa, bayi juga bisa mengalami kelelahan akibat bepergian yang terlalu lama atau keseringan di gendong.

Merasakan sakit
Adakalanya bayi mengalami sakit perut akibat dari susu formula yang sudah terlalu lama atau dari ASI, lebih parahnya lagi bisa juga si kecil terserang kolik, oleskan minyak kayu putih atau minyak telon pada perut bayi untuk mengurangi rasa sakitnya.

Dia tahu anda sedang bad mood
Ini yang menurut saya cukup menarik, ternyata bayi juga bisa merasakan bila bunda atau orang terdekatnya sedang sedih, kesal atau marah. Bayi mempunyai hubungan batin yang kuat terhadap orang-orang terdekatnya terutama kedua orang tuanya. 


Untuk mengatasinya ada beberapa hal yang bisa Ibu lakukan, diantaranya :

• Menu makan: Balita yang makannya sedikit tapi sering, biasanya tidak kuat untuk tidak makan dalam waktu lama (sepanjang malam). Jadi ia rewel dan sulit tidur karena perutnya lapar.

• Terlalu lelah: Banyak balita yang tidak bisa tidur nyenyak bila terlalu lelah. Karena itu, ciptakan rutinitas tidur yang teratur.

• Terlalu aktif sebelumnya: Kegembiraan dan permainan sebelum waktu tidur bisa juga menyebabkan balita  tidak bisa tidur dan gelisah. Upayakan agar balita Ibu rileks menjelang waktu tidur. Baringkan ia dengan nyaman dan putarkan lagu yang menenangkan.

• Ketidaknyamanan: Udara yang terlalu panas atau terlalu dingin, atau baju tidur yang tidak nyaman, bisa menjadi penyebab lain balita sulit tidur. Atur suhu ruang dan kenakan baju tidur dari katun yang mudah menyerap keringat.

Bagaimana  memulai rutinitas agar balita bisa tidur?

Masalah tidur balita Ibu akan teratasi bila Ibu menciptakan rutinitas sederhana sebelum tidur, termasuk meluangkan waktu 15-20 menit untuk cooling down setelah beraktivitas.

Pada saat istimewa ini Ibu bisa membacakan cerita, membelainya, melap badannya dengan handuk hangat agar balita Ibu nyaman dan mudah tidur di malam hari.

Pastikan ia mengenakan baju tidur yang nyaman dan suhu ruang yang cukup. Suasana rumah yang tenang dan lampu temaram juga membuat balita Ibu mengenal perbedaan malam dan siang.

Beberapa tips berikut mingkin biasa mengatasi bila balita Ibu gelisah

• Pastikan balita Ibu kenyang di siang hari sesuai waktu makannya. Perlahan coba hilangkan kebiasaan makan sedikit tetapi sering. Jika balita Ibu masih terbangun di malam hari dan minta susu, coba mengganti susu dengan air putih, sehingga dia pada susu untuk kembali tidur.

• Jika balita Ibu tidak segera tertidur, tetaplah tenang dan rileks. Baringkan balita Ibu, belai ia dengan lembut lalu  tinggalkan kamarnya. Tunggu selama lima sampai sepuluh menit sebelum Anda kembali karena dia memanggil.

• Bila balita Ibu terbangun di malam hari, lakukan hal yang sama, dengan meminimalkan bicara, suara dan cahaya. Baringkan saja lagi dia dengan lembut namun tegas. Semoga bermanfaat

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Blog Archive