multi info, hiburan, pengetahuan, dan aneka informasi

Kapal Pesiar Mewah Saddam Dijual Rp 384 miliar

Saddam Hussein memang sudah meninggal hampir tiga tahun lalu, namun sisa-sisa kejayaannya masih tetap "hidup" hingga sekarang. Salah satunya adalah kapal pesiar mewah Ocean Breeze yang sepeninggal Saddam, jatuh ke tangan warga Jordania. Tapi, pemerintah Iraq berhasil merebutnya kembali dan kini sedang berusaha menjualnya.

"Pemerintah memutuskan untuk menjual kapal pesiar mewah milik Saddam Hussein setelah memenangkannya secara hukum," ujar Jubir pemeirntah Iraq Ali al-Dabbagh . Kini, urusan jual beli kapal buatan Denmark itu ditangani Kementerian Keuangan Negara dan Kementerian Luar Negeri. Mengandalkan nilai sejarah kapal pesiar sepanjang 82 meter itu, pemerintah mematok harga USD 35 juta atau sekitar Rp 384 miliar.

Meski Ocean Breeze diakui sebagai kapal pesiar paling mewah di Iraq, dekorasinya terlihat kuno. Para broker mengatakan bahwa dekorasi ala Arabesque yang melekat di kapal pesiar Saddam itu akan membuat mereka kesulitan menjual. Ukiran kayu mahoni dan karpet berwarna terang, menurut broker-broker Iraq, justru membuat kapal berusia 27 tahun itu terlihat murahan.

Nama asli kapal besar yang dilengkapi dengan bar dan kolam renang itu adalah Qadissiyet Saddam. Tapi, meskipun fasilitasnya cukup lengkap, Saddam dilaporkan jarang tidur di sana. Sebab, mendiang orang nomor satu Iraq tersebut sangat jarang meninggalkan Iraq. Itu demi stabilitas keamanan rakyat Iraq. Saking banyaknya musuh, Saddam pun terpaksa melindungi diri dengan menempatkan sistem peluncur roket di kamar.

Perjuangan pemerintah Iraq untuk mendapatkan kembali aset Saddam cukup panjang. Sebelum menjadi milik seorang warga Jordania, Ocean Breeze berada di tangan Nicolas Sarkozy. Pada 31 Januari 2007, pemerintah Prancis menangkap kapal Saddam yang saat itu berlabuh di Nice, pesisir pantai Mediterania. Selama konflik berlangsung antara pemerintah Iraq dan pemilih kapal Jordania, Ocean Breeze berada di perairan Prancis.

Sumber artikel

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Blog Archive