JAKARTA, SELASA - Dua pesawat jumbo jet milik maskapai penerbangan Australia Qantas bertabrakan di pusat perawatan pesawat di Avalon Base di selatan Melbourne, Australia. Tabrakan ini terjadi saat kedua pesawat berada di permukaan tanah bukan saat mengudara.
Kedua pesawat itu mengalami kerusakan, dikatakan Manager of Engineering Qantas David Cox, Selasa (18/11). Salah satu stasiun televisi menyiarkan salah satu pesawat tampak kehilangan hidungnya .
Dilaporkan, tidak ada satu penumpang pun dalam pesawat naas itu. Namun kecelakaan ini, menambah deretan peristiwa naas yang menimpa maskapai tersebut. Padahal Qantas merupakan salah satu maskapai penerbangan teraman di dunia.
Juli 2008, Qantas Boeing 747-400 mengalami pendaratan darurat di Manila, setelah terjadi ledakan tabung oksigen yang merobek bagian lambung pesawat saat masih mengudara.
No comments:
Post a Comment