TOPIK : Batu Saluran Kencing
HARI/TANGGAL : Senin, 17 Mei 2006
WAKTU : 1 x 30 Menit
PENYAJI : Arniati Widianingsih, S. Kep
TEMPAT : Rumah keluarga Tn. S
A. TUJUAN
I. TUJUAN PENYULUHAN UMUM
Setelah selesai mengikuti penyuluhan tentang batu saluran kencing selama 1 x 30 menit Keluarga mampu memahami mengenai batu saluran kencing.
II. TUJUAN PENYULUHAN KHUSUS
Setelah selesai mengikuti penyuluhan, keluarga mampu:
1. Mengetahui pengertian batu saluran kencing
2. Mengetahu penyebab batu saluran kencing
3. Mengetahui jenis-jenis batu saluran kencing
4. Mengetahui tanda dan gejala batu saluran kencing
5. Mengetahui penanganan batu saluran kencing
6. mengetahui makanan yang harus di kurangi
7. Mengetahui pencegahan kekambuhan batu saluran kencing
B. SASARAN
Tn. S dan keluarga
C. GARIS-GARIS BESAR MATERI
A. Pendahuluan
B. Pengertian batu saluran kencing
C. Penyebab batu saluran kencing
D. Jenis-jenis batu saluran kencing
E. Tanda dan gejala batu saluran kencing
F. Penanganan batu saluran kencing
G. Makanan yang harus di kurangi
H. Pencegahan kekambuhan batu saluran kencing
III. PELAKSANAAN KEGIATAN
NO | WAKTU | KEGIATAN | |
PENYULUH | KELUARGA | ||
1. 2. 3. | 5 Menit 15 Menit 10 menit | Pembukaan a. Salam pembukaan b. Perkenalan c. Apersepsi d. Mengkomunikasikan tujuan Kegiatan inti penyuluhan a. Menjelaskan dan menguraikan materi tentang: 1. Pengertian batu saluran kencing 2. Penyebab batu saluran kencing 3. Jenis-jenis batu saluran kencing 4. Tanda dan gejala batu saluran kencing 5. Penanganan batu saluran kencing 6. Makanan yang harus di kurangi 7. Pencegahan kekambuhan batu saluran kencing b. Memberikan kesempatan kepada keluarga yang disuluh bertanya c. Menjawab pertanyaan keluarga yang disuluh yang berkaitan dengan materi yang belum jelas. Penutup a. Menyimpulkan materi yang telah disampaikan. b. Melakukan evaluasi penyuluhan dengan demonstrasi kegiatan c. Mengakhiri kegiatan penyuluhan. | - Menjawab salam - Memperhatikan - Berpartisipasi aktif - Memperhatikan - Memperhatikan dan mencatat penjelasan penyuluh dengan cermat - Menanyakan hal-hal yang belum jelas. - memperhatikan jawaban dari penyuluh. - Memperhatikan keterangan kesimpulan dari materi penyuluhan yang telah disampaikan. - Menjawab salam |
IV. METODE
a. Ceramah
b. Tanya jawab
c. Demontrasi
V. MEDIA DAN ALAT
1. Handout
2. Gambar
VIII. EVALUASI
a. Menyebutkan tanda dan gejala batu saluran kencing!
b. Menyebutkan pencegahan kekambuhan batusaluran kencing!
IX. LAMPIRAN MATERI
Batu saluran kencing adalah terbentuknya batu di saluran kencing, yaitu di ginjal, ureter ( saluran penghubung ginjal dengan kandung kemih), atau di kandung kencing.
Batu saluran kencing bisa disebabkan oleh :
1. konsumsi makanan atau minuman yang dapat menyebabkan pengendapan disaluran kencing,
2. kurang minum, terutama air putih,
3. kurangnya zat dalam tubuh yang berfungsi untuk mencegah pembentukan batu.
Jenis-jenis batu saluran kencing:
1. batu kalsium / zat kapur,
2. batu yang disebabkan oleh adanya penyakit di saluran pencernaan,
3. batu asam urat.
Tanda dan gejala adanya batu di saluran kencing:
1. nyeri/sakit pada perut bagian bawah.
2. air seni mengandung darah (berwarna merah).
3. mual dan muntah.
4. diare dan rasa tidak enak di perut.
5. merasa ingin kencing tetapi hanya sedikit air seni yang keluar atau bahkan tidak keluar sama sekali.
6. ada batu yang keluar bersama air seni.
7. terjadi infeksi saluran kencing (ditandai dengan panas tinggi dan rasa sakit di perut bagian bawah).
Penanganan batu saluran kencing
1. pemberian obat pengurang nyeri sesuai resep dokter
2. operasi pemecahan dan pengeluran batu
3. menghindari makanan dan minuman yang bisa menyebabkan terbentuknya batu.
Makanan/minuman yang perlu dikurangi adalah:
1. makanan/minuman yang mengandung susu
2. jeroan.
3. beberapa jenis sayuran: lobak, bayam, buncis kering, kedelai, dan seledri.
4. beberapa jenis buah: stroberi, kismis, dan anggur.
5. makanan yang terbuat dari gandum dan beras merah.
6. beberapa jenis minuman: teh, coklat, minuman bersoda, bir.
7. kacang tanah.
Agar batu tidak kambuh lagi, lakukan:
1. patuhi pantangan makanan.
2. minum air putih 3-4 liter (12-16 gelas belimbing) per hari.
3. cukup minum pada sore hari.
4. kurangi kegiatan yang menyebabkan keringat keluar terlalu banyak.
5. hindari perubahan suhu yang mendadak.
6. segera cari bantuan tenaga kesehatan jika ada tanda infeksi.
No comments:
Post a Comment