Nama Klien :
No. RM :
NO | Tgl. | Diagnosa Keperawatan | Tujuan | Kriteria Evaluasi | Rencana tindakan |
| 1 | 2 | 3 | 4 | 5 |
1. | 1 / 04 – 05 | Resiko perubahan persepsi sensori: Halusinasi dengar berhubungan dengan menarik diri | Umum : Tidak terjadi halusinasi dengar Khusus : 1. Klien dapat membina hubungan saling percaya 2. Klien dapat menyebutkan mengapa ia menarik diri 3. Klien dapat menyebutkan keuntungan berhbgan dengan orang lain 4. Klien dapat melakukan interaksi sosial secara bertahap 5. Klien dapat mengungkapkan perasaan setelah berhubungan dengan orang lain 6. Klien mendapat dukungan keluarga untuk berinteraksi dengan orang lain 7. Klien dapat menggunakan obat dengan benar | 1.1 Menjawab salam 1.2 Tersenyum/jabat tangan 1.3 Ada kontak mata 1.4 Duduk bersama klien lain 1.5 Menyepakati kontrak dgn petugas 2.1 Klien menyebutkan penyebab dirinya menrik diri (apakah karena malu, tidak mampu, merasa kurang/lebih dari orang lain 2.2 Klien dapat menyebutkan akibat yang dirasakan bila tidak bergaul dengan orang lain (bosan, kesepian, jenuh, dll) 3.1 Klien dapat menyebutkan jeuntungan berhubungan dengan oarng lain (perasaan senang karena banyak teman) 3.2 Klien dapat menuebutkan kemampuan untuk bergaul 4.1 Klien dapat berinteraksi secara bertahap 5.1 klien mengungkapkan perasaannya setelah berhubungan dengan orang lain 6.1 Keluarga dapat menyebutkan perilaku yang ditunjukkan oleh klien secara positif 6.2 Keluarga menyatakan dukungan terhadap klien - Bersedia membesuk mau berinteraksi dengan klien 7.1 Klien dapat menggunakan obat dengan benar (dosis, frekuensi dan cara) | 1.1.1 Bina hubungan saling percaya dengan cara : ucapkan salam terapeutik setiap bertemu (perkenlan dengan sopan, jelaskan tujuan, ciptakan lingkungan yang kondusif, buat kontrak yang jelas) 1.1.2 Berikan perhatian dan penghargaan: temani klien walau klien mengabaikan, katakan : “ Saya akan menemani X , jika ada yang ingin dikatakan Saya akan mendengarkan”, jika Klien menatap Perawat: katakan “ ada yang hendak X katakan? 1.1.3 Dengarkan klien dengan empati ; Berikan kesempatan pada Klien untuk berbicara, jangan potong pembicaran, dengankan denga sabar 2.1.1 Diskusikan dengan Klien penyebab Klien enggan bergaul dengan klien lain 2.2.1 Diskusikan dengan klien akibat dari klien menarik diri 3.1.1 Diskusi bersama Klien keuntungan bergaul dengan orang lain 3.2.1 Bantu Klien untuk mengidentifikasi kemampuan yang dimiliki klien untuk bergaul 4.1.1 Lakukan interaksi sering dan singkar 4.1.2 Demonstrasikan cara bergaul yang baik 4.1.3 Kondisikan Klien bergaul dengan klien lain 1.1.4 Berri reinforcement jika Klien melakukan dengan baik 4.1.5 Motivasi dan temani Klien unyuk berinteraksi/bergaul denga Klien arau perawat lain. 4.1.6 Tingkatkan interaksi Klien secara bertahap 5.1.1 Diskusikan dengan Klien setiapkalai Klien melakukan interaksi dengan orang lain 5.1.2 Beri reinforcement atas perilaku positif Klien 6.1.1 Berdiskusi dengan keluarga klien tentang perilaku yang diharapkan 6.2.1 Dorong keluarga klien untuk memberi dukungan kepada Klien agar mau berintegrasi 6.2.2 Anjurkan keluarga untuk mengunjubgi klien setiap minggu (minimal) 6.2.3 Beri reinforcement posutif pada keluarga atas perilaku positif Klien 7.1.1 Diskusikan dengan Klien tentang (dosis, frekuensi dan cara) 7.1.2 Bnatu Klien minum obat dengan benar 7.1.3 Diskusikan dengan Klie tentang efek obat. 7.1.4 Dorong Klien untuk mengungkapkan efek yang dirasakan dari obat 7.1.5 Beri reinforcement positif atas perlku positif klien minum obat |
2. | 01/04/05 | Isolasi Sosial ; Menarik diri berhubungan dengan harga diri yang rendah | Umum : 1. Klien dapat berhubungan dengan orang lain dengan optimal 2. Klien dapat menilai kemampuan diri yang dapat ia gunakan 3. Klien dapat menyusun rencana kegiatan seari-hari sesuai kemampannya 4. Klien dapat melaksanakan kegiatan secara bertahap sesuai dengan jadwal bimbingan yang telah disepakati 5. Klien mendapat dukungan keluarga dalam meningkatkan harga diri | 1.1 Klien dapat menyebutkan minimal dua aspek positif dari segi fisik 1.2 Klien dapat menyebutkan minimal dua aspek positif dari segi intelektual 1.3 Klien dapat menyebutkan minmal dua aspek kegiatan di RS dan di rumah 2.1 Klien dapat menyebutkan kegiatan yang dapat dilakukan di RS dan di rumah 3.1 klien dapat menentukan rencana kegiatan yang akan dilakukan 3.2 Klien dapat menyusun rencana kegiatan minimal 5 hari 4.1 Klien dapat melakukan kegiatan seperti yang telah diberi contoh oleh Perawat 4.2 Klien dapat melakukan kegiatan yang telah dise[pakati dengan bimbingan 4.3 Klien mempunyai motivasi yang kuat untuk melakukan kegiatan yang telah disepakati 5.1 Setelah Perawat bertemu dengan keluarga, keluarga dapat menjelaskan peran keluarga dalam merawat Klien dengan harga diri rendah | 1.1.1 Bantu Klien menyebutkan aspek positif yang dimilikinya 1.1.2 Bantu klien untuk menyebutkan harapan atau cita- cita dimasa depannya 1.1.3 Diskusikan dengan keterampilan yang menonjol Yang biasa dilakukan di rumah dan di RS Berikan reinforcment terhadap perilaku positif yang ditunjukkan oleh klien 2.1.1 Diskusikan bersama Klien jenis kegiatan yang dapat di lakukan di RS dan di rumah 2.1.2 Diskusikan kemampuan klien melaksanakan kegiatan di rumah 3.1.1 Beri bantuan Klien untuk menyusun rencana kegiatan yang dilakukan 3.2.1 Bantu Klien menyusun rencana kegiatan minimal 5 hari Bila Klien berhasil menyusun rencana Kegiatn Berikan reinforcement positif 4.1.1 Beri contoh cara melakukan kegiatan sesuai jadwal yang telah disepakati 4.1.2 Beri kesempatan kepada Klien untuk mencoba / mendemokan kembali contoh yang diberikan oleh perawat 4.1.3 Berikan reinforcement positif jika klien dapat mendemonstrasikan kembali dengan baik 4.2.1 Beri kesempatan kepada Klien untuk mencoba kegiatan yang telah disepakati dengan bimbingan perawat 4.2.2 Berikan reinforcement positif jika klien dapat menunjukkan perilaku yang diharapkan . 4.3.1 Motivasi Klien untuk melakukan kegiatan yang telah disepakati 5.1.1 Diskusikan dengan keluarga peran keluarga dalam merawat Klien dengan harga diri rendah 5.1.2 Jelaskan pada keluarga tentang penyebab dan akibat dari harga diri rendah 5.1.3 Jelaskan pada keluarga cara merawat Klien dengan harga diri rendah 5.1.4 Libatkan kekuarga dalam perawatan harga diri rendah 5.1.5 Anjurkan keluarga untuk meneruskan stimulasi terhadap kemajuan klien 5.1.6 Berikan reinforcement positif jika klien dapat menunjukkan perilaku yang diharapkan |
IMPLEMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN
Nama Klien :
No. RM
NO | Tgl. | Diagnosa Keperawatan | Tujuan | Kriteria Evaluasi | Tindakan |
| 1 | 2 | 3 | 4 | 5 |
| | | | | |
No comments:
Post a Comment